WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME WELCOME

3 Pemain Basket Terpendek dalam Sejarah NBA

Secara tradisional, basket adalah permainan untuk orang berbadan tinggi. Dari tahun 1985 hingga 2006, rata-rata tinggi pemain basket di NBA adalah sekitar 6’7 ” atau 200 cm, dan dua pemain yang memiliki tinggi paling menjulang dalam sejarah NBA adalah Rumania Gheorghe Muresan dan Sudan Manute Bol, yang keduanya memiliki ukuran tinggi yang mengejutkan yaitu 7’7 ” atau 246 cm. Namun, dunia ini penuh dengan pelanggar aturan yang menantang konvensi. Berikut 3 pemain basket yang terbilang sangat pendek dari standar NBA.

1. Tyrone “Muggsy” Bogues – 5’3 ” (160 cm)
Tyrone “Muggsy” Bogues

Lahir dan dibesarkan di Baltimore, MD, Tyrone Bogues adalah orang terpendek yang pernah bermain di NBA. Meskipun tingginya hanya 5″3 ” atau 160 cm, dia menggunakan tinggi badannya tersebut sebagai sebuah kelebihan dengan menjadi pemain yang sering menerobos pemain lawan yang berbadan tinggi. Dia benar-benar dilihat sebagai lawan yang tangguh dan mini. Karirnya tercatat pertama kali pada tanggal 22 Juni 1988 ketika dia menandatangani kontrak untuk bermain dengan Charlotte Hornets selama perluasan Draft sebagai point guard. Setelah menetap, ia mampu bermain untuk Hornets selama 10 tahun dan menjadi salah satu pemain tim yang paling populer.
Mugsy akhirnya dikenal sebagai pemain dengan pengumpan yang hebat, pencuri bola, dan pemain yang tercepat di lapangan. Karirnya mulai melejit pada saat ia bermain untuk Charlotte Hornets dimana dia terkenal pada saat memblok Patrick Ewing yang tingginya 214 cm. Setelah selesai dengan kegiatannya di dunia NBA, dia menjadi pelatih untuk NBA tim Charlotte Stings versi perempuan, atau yang sering disebut WNBA. Mugsy Bogues juga pernah bermain film Space Jam bersama Michael Jordan, selain dari film serinya Curb Your Enthusiasm, ia juga main bersama Larry Davids dan Richard Lewis.


2. Earl Boykins – 5’5 ” (165 cm)
Earl Boykins

Earl Antoine Boykins adalah pemain bola basket professional Amerika Serikat yang sekarang bermain dengan klub Denver Nuggets di kompetisi National Basketball Association. Earl Boykins merupakan pemain terpendek kedua yang pernah berada di NBA. Meskipun menjadi pemain terpendek kedua, namun ia berdiri sebagai pemain yang paling ringan. Ia bisa mengangkat beban ‘bench-press’ sampai seberat 143 kg. Earl mengawali karir pada tahun 1998 di New Jersey, dan mulai muncul di permukaan saat bermain untuk Denver pada 2003-2007. Dari tahun 1994 hingga 1998, sewaktu masih kuliah Boykins bergabung dengan tim basket Eagles, Eastern Michigan University, di mana ia menjadi pencetak gol kedua terkemuka di negaranya.
Pada tahun 2008, ia bahkan menghabiskan musim dengan Virtus Bologna di Italia A Liga. Namun ia menandatangani kontrak dengan Washington Wizards NBA pada tahun 2009 dan melanjutkan untuk bermain dengan Milwaukee Bucks dan Houston Rockets di tahun-tahun berikutnya. Ia terkenal akan tekniknya dalam mencetak poin setelah ia mampu mencetak 32 poin dalam sebuah pertandingan pada tanggal 11 November 2004. Dia juga bermain untuk LA Clippers, Golden State Warriors, Milwaukee Bucks, Charlotte Bobcats, dan Washington Wizards. Ia sering menandatangani kontrak jangka pendek dengan tim untuk bermain sebagai point guard. Dia menghabiskan sebagian besar karirnya dengan Denver Nuggets.


3. Melvin Hirsch – 5’6 ” (168 cm)
Melvin Hirsch

Melvin M. “Mel” Hirsch (lahir 31 Juli dari 1921 dan meninggal di Desember 1968) adalah seorang pemain basket Amerika yang bermain satu musim di BAA. Dengan tinggi 1,68 meter, ia bermain di posisi dasar. Ia menghabiskan waktu di Universitas Brooklyn College, di mana ia bermain di tiga musim, memimpin tim dalam mencetak gol di awal pertandingan dengan 195 poin, dan menjadi pemain terbaik keenam di wilayah kota metropolitan New York. Dia adalah salah satu dari dua pemain perguruan tinggi di New York yang berhasil bermain di NBA atau BAA.
Meskipun tidak banyak yang diketahui tentang point guard Melvin “Mel” Hirsch, yang pasti adalah bahwa tinggi badannya yang hanya 5’6 ” atau 168 cm telah menjadikannya sebagai pemain terpendek ketiga dalam sejarah NBA. Pada tahun 1941, setelah kekalahan dari Manhattan College di pertandingan terakhir musim, The New York Times menulis, “Jika Brooklyn memiliki dua atau tiga Mel Hirschs, hasilnya mungkin akan berbeda, Hirsch … adalah pemain yang sangat mengesankan, terampil menyelinap dan meloncat/melambung serta mencegat lawan dengan sempurna.” Pada tahun 1946, Hirsch bergabung dengan Boston Celtics di NBA, yang saat itu masih disebut Basketball Association of America.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar